Contoh Marketing Campaign Viral Brand Lokal yang Bisa Kamu Tiru
Dalam menjalankan marketing campaign viral, dibutuhkan strategi tertentu untuk membuat kampanye menjadi lebih berkesan dan membekas kuat di ingatan target audiens. Meski cukup tricky, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan, salah satunya adalah mengambil inspirasi dari sederet contoh campaign viral berikut ini.
Pengertian Kampanye Pemasaran
Secara singkat, marketing campaign atau kampanye pemasaran adalah suatu teknik dan strategi yang bertujuan untuk mempromosikan produk, layanan, brand, atau suatu bisnis secara keseluruhan. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui beberapa cara, seperti memasang iklan di media sosial, spanduk, atau televisi hingga mengundang KOL alias influencer untuk mengulas bisnis mereka.
Dengan banyaknya jenis bisnis yang serupa belakangan ini, banyak perusahaan berlomba-lomba membuat kampanye pemasaran yang unik dan menonjol supaya mampu bersaing dengan kompetitor. Apa saja?
Beberapa Ide Marketing Campaign Viral dari Brand Lokal dan Dunia
1. Penumpang Merayap di Langit-Langit Bus - Halodoc
Ide campaign viral pertama datang dari Halodoc, perusahaan asal Indonesia yang bergerak di bidang teknologi kesehatan. Beberapa waktu lalu, media sosial sempat dibuat ramai oleh sebuah unggahan video mengenai penumpang Transjakarta yang merayap di langit-langit bus. Aksi nyeleneh tersebut sontak mendatangkan beragam komentar dari warganet.
Video tersebut berisi rekaman seorang pria berbaju merah yang menenteng sebuah ransel abu-abu di dadanya. Di tengah penuh sesaknya Transjakarta oleh para penumpang, ia nekat merayap di langit-langit dengan berpegangan pada besi penyangga dan mencoba bergerak maju. Sontak saja, hal ini mengundang reaksi dari para penumpang yang langsung mempertanyakan dan meneriaki aksinya.
Beberapa waktu kemudian, akun resmi Halodoc di TikTok, @HalodocID mengeluarkan klarifikasi tentang apa yang sebenarnya terjadi. Ternyata, kehebohan di atas merupakan bagian dari trik marketing Halodoc dalam mempromosikan layanan delivery pembelian produk kesehatan. Tak tanggung-tanggung, marketing campaign viral unik ini berhasil mendatangkan 28.2 ribu likes dan mendulang 805 komentar di TikTok.
2. Sunscreen Kemasan Jerigen Pertama di Indonesia - Emina
Brand beauty juga terbilang sering melakukan marketing campaign viral. Salah satu yang paling baru adalah Emina.
Selama ini, sunscreen identik dengan kemasan tube dan botolan dengan ukuran yang cenderung kecil. Namun, pernahkah kamu membayangkan sunscreen yang dikemas dalam bentuk jerigen?
Kemasan unik ini baru saja diluncurkan oleh Emina, brand skincare dan make up asal Indonesia beberapa minggu lalu. Sebelum perilisan produknya, warganet lebih dulu dibuat penasaran lewat unggahan video Instagram Story salah seorang MUA berisi konten unboxing dan review sunscreen kemasan jerigen 1500 ml.
Dengan cepat, cuplikan unggahan itu turut menyebar di platform X hingga akhirnya semakin ramai dibicarakan warganet karena keunikannya, terutama para konsumen skincare. Banyak dari mereka yang berminat membeli kemasan tersebut karena volumenya yang banyak sehingga cenderung lebih hemat dan tidak harus sering-sering melakukan repurchase.
Hadir dengan sistem pre-order di sejak 26 April lalu di Shopee, sunscreen jerigen ini merupakan yang pertama di Indonesia. Uniknya lagi, para pembeli juga akan mendapat chako lab gratis. Berminat? Jangan sampai ketinggalan karena produk ini bersifat limited edition!
3. Collab Tak Terduga - Sasa Santan
Kamu yang sering menonton konten masak Sisca Kohl pasti sudah tidak heran lagi dengan hasil kreasinya yang kerap nyeleneh, mulai dari es krim opor hingga crepes isi sate kambing. Meski menjadi ciri khasnya, konten tersebut tidak jarang menuai kritik karena kombinasinya yang terlalu aneh dan asal-asalan.
Komentar senada kemudian datang dari sosok tak terduga: Sisca Soewitomo sang chef legendaris. Sisca Kohl yang saat itu memasak gulai lobster menuangkan santan instan dalam jumlah banyak dan menambahkan keju serta bubuk matcha sehingga gulai yang dihasilkan berwarna kehijauan.
Melihat kreasi tersebut, Sisca Soewitomo merasa amat gemas. “Gulai kok warnanya hijau! Emang enak apa? Ngawur!". Melihat komentar tersebut, banyak pula netizen yang turut merasakan hal sama terhadap kreasi gulai Sisca Kohl.
Namun belakangan, diketahui bahwa ‘perseteruan’ di atas ternyata hanyalah gimmick untuk iklan santan instan dari Sasa. Pada video yang tayang di akun Instagram @sasamelezatkan, Sisca Soewitomo yang kesal melihat tayangan masak Sisca Kohl kemudian menghampiri rumahnya untuk mengajarinya memasak.
Namun di akhir video, diperlihatkan bahwa Sisca Soewitomo mengakui bahwa gulai lobster kreasi Sisca Kohl terasa enak dan keduanya lalu melakukan kolaborasi. Sontak, banyak warganet yang mengaku tertipu oleh gimmick marketing campaign viral Sasa tersebut.
4. Maskara dan Bulu Mata Raksasa - Maybelline
Marketing campaign viral kali ini datang dari luar negeri. Sebuah video menunjukkan bulu mata raksasa yang ditempel pada bagian depan kereta bawah tanah New York dan bus tingkat di London yang melaju melintasi tabung maskara raksasa Maybelline yang memberi kesan bahwa kendaraan tersebut sedang menyikat bulu mata.
Penempatannya yang unik langsung saja menarik banyak perhatian warganet. Banyak dari mereka mengira bahwa bulu mata dan maskara raksasa tersebut merupakan properti asli. Namun ternyata, semuanya merupakan efek CGI realistis semata. Campaign ini merupakan bagian dari marketing produk Lash Sensational Sky High Mascara dari Maybelline New York.
Tips Melakukan Marketing Campaign Viral, Apa Saja?
1. Tentukan Target Audiens
Menentukan target audiens merupakan hal krusial karena pesan yang disampaikan lewat kampanye marketing tergantung pada perspektif audiens. Maka dari itu, tentukan dulu target kampanye sebelum perilisannya.
2. Berpikir Secara Out of the Box
Jika diperhatikan lagi, deretan kampanye pemasaran di atas punya satu kesamaan: semuanya bersifat out of the box alias nyaris tak terpikirkan sebelumnya. Cari sesuatu yang belum pernah diangkat perusahaan kompetitor dan buatlah sesuatu yang unik dan berkesan sehingga membekas di benak audiens.
3. Menyentuh Emosi Audiens
Tips kedua adalah menyentuh sisi emosional audiens. Emosi tersebut bisa berupa empati, rasa sedih, maupun rasa geram seperti yang dilakukan Sasa Santan lewat perseteruan duo Sisca. Namun, pastikan juga untuk tidak melewati batas atau melanggar aturan sehingga kampanye pemasaranmu tetap jauh dari kesan kontroversial.